Akhir dari awalnya...

Pemandangan romadhon ini tidak jauh berbeda dengan romadhon tahun lalu. Ketika hampir berakhir bulan mulia ini, mulai lupa manusia dari mengingatNya! Ada yang pada 10 hari terakhir ini benar-benar berburu pahala, ada yang baru belajar berburu(seperti ane), dan ada pula yang sama sekali terlena dengan kue-kue lebarannya, baju-baju barunya, dan yang semacamnya. Dunia ini begitu indah… sama seperti 10 hari terakhir bulan ramadhan. Begitu indah bagi orang yang beriman untuk bermunajat, mendekatkan diri kepadaNya dan berlomba lomba mencari ridho Allah ta'ala. Ya… singkat sekali bulan yang mulia ini. Bahkan malam yang paling mulia hanya ada sekali dalam setahun. Hanya 1 malam dari 365malam lainnya. Itulah, kehidupan dunia yang singkat ini ~amat singkat jika dibandingkan kehidupan akhirat yang kekal~ sangat sayang rasanya bila hanya dihiasi dengan kemaksiatan berupa kesenangan yang tidak sesuai dengan syariatNya.
Kebanyakan orang tau dan yakin bahwa dirinya akan MATI, tapi kadang mereka lupa bahwa bekal kematian itu harus disiapkan mulai dari dunia yang singkat ini. Mereka mempersiapkan kehidupan akhirat tanpa proporsi yang benar. Kebanyakan mereka hanya ingat, tetapi tidak memperhatikan betapa sulit untuk meraihnya. Kebanyakan hanya berangan tanpa usaha. Dan tidak sedikit yang memiliki pemikiran yang keliru ~menurut saya~ karena mereka mengharap ridho Allah tanpa berusaha mendapatkannya. Mereka berfikiran bahwa Allah akan memasukkan mereka kedalam syurga walau kemaksiatan yang mereka lakukan tidak pernah berhenti. Karena Allah maha pengasih dan maha pengampun, kata mereka. Ya, benar, Allah maha pengasih, maha pengampun. Tapi ingatlah bahwa Allah juga maha ADIL! Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula. (99:7-8)
Banyak orang menyalah artikan ayat yang ke 7 surat ini. Mereka beranggapan bahwa yang penting muslim dan punya kebaikan, maka Allah akan membalasnya dengan Syurga. Bagi orang2 seperti ini, sekali lagi ingatlah bahwa Allah maha ADIL!! Oke, saya tidak akan menyalahkan pikiran seperti itu. Tapi pikirkanlah jika harus terbakar dalam api neraka? Jangan bilang, "nggak pa pa kok cuman sebentar". Itu seperti perkataan bani israil "Hal itu adalah karena mereka mengaku: "Kami tidak akan disentuh oleh api neraka kecuali beberapa hari yang dapat dihitung". Mereka diperdayakan dalam agama mereka oleh apa yang selalu mereka ada-adakan."(2:24) apakah kalian punya persangkaan seperti itu. Kalau iya, silakan luruskan dari sekarang! Caranya gimana? Ya belajar dunkz…!! Ngaji gt, ikut taklim atau kajian tentang dien anda ini… Pikirkan juga perbandingan waktu di dunia dan diAkhirat adalah 1000:1!! Jika sehari di akhirat adalah sama dengan 1000 hari waktu dunia, akankah sanggup dibakar selama itu??? Ah, saya tidak punya hak untuk memerintahkan anda begini dan begitu. Kewajiban saya hanya mengingatkan, bukankah begitu…? Ya Allah, saksikanlah…

Akhir dari awalnya... Akhir dari awalnya... Reviewed by Arief Adi NUgroho on 9/28/2008 10:03:00 AM Rating: 5
© untuk calon istriku. Diberdayakan oleh Blogger.