RAMA vs HADI (dasar politikus...!)


Hari ini saya menbaca koran solopos sambil nunggu dosen. Disana ada berita yang cukup mengejutkan. Rama Pratama (Kader PKS) disangkut pautkan dengan dugaan tersangka korupsi Abdul jamal. Tetapi tuduhan Abdul gamal ini dibalas Sumpah oleh Rama Pratama!

Jakarta (Espos) Tersangka suap kasus dugaan korupsi pembangunan dermaga dan pelabuhan di kawasan Indonesia timur, Abdul Hadi Djamal, menyatakan memiliki rekaman video kedatangan Rama Pratama dalam pertemuan pembahasan dana stimulus.

Seperti dilansir detik.com
Abdul Hadi meminta rekannya sesama anggota DPR dari PKS, Rama Pratama, untuk
istighfar karena dianggap berbohong tidak mengakui pertemuan di Hotel Ritz Carlton.

"Saya bersumpah demi Allah tidak tau tentang pertemuan di Ritz Carlton dan bersumpah tidak menerima sepeser pun uang terkait kasus suap yang menyangkut Pak Hadi," elak Rama Pratama dalam jumpa pers di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis 19 Maret kemarin.

Rama, yang mantan Ketua BEM UI ini justru meminta Abdul Hadi untuk istighfar karena telah melakukan tindakan yang tak patut sebagai anggota Dewan.

"Seharusnya Pak Abdul Hadi yang banyak istighfar karena tertangkap tangan (menerima suap)," sindir Rama. Tak cukup itu, Rama Pratama pun menyiapkan tim pengacara untuk menghadapi tuduhan Abdul Hadi. Somasi pun dilayangkan kepada politisi PAN tersebut.

Di Solopos.com
Abdul Hadi juga mengkoreksi pernyataannya, bahwa pertemuan yang disebutnya juga dihadiri Kepala Kebijakan Fiskal Departemen Keuangan Anggito Abimanyu itu tidak dilaksanakan di Ritz Carlton Hotel, tetapi di Four Season Hotel.
Menurut Abdul Hadi, kedatangan anggota DPR dari FPKS, Rama Pratama juga disaksikan Anggito Abimanyu. “Ada sahabat saya Anggito Abimanyu hadir juga,” kata Hadi, Kamis (19/3), sebagaimana dikutip dari tempointeraktif.com. Ia juga menimpali bantahan Rama yang menyatakan tidak hadir dengan mengatakan, ada rekaman video yang bisa mematahkan pernyataan itu. “Kata siapa tidak datang? ada rekaman video di tempat parkirnya kok, yang merekam kedatangan dia,” kata Hadi.

Jadi mana yang benar? Ya kita berdo’a saja orang yang korupsi itu bisa diungkap dengan sebenar benarnya. Yang tidak bersalah ya tidak dihukum. Tapi… di indonesia apa sih yang tidak bisa disogok? Andai Rama tidak bersalah, Hadi masih bisa berkelit juga.

Politik memang seperti ini, penuh dengan intrik… Trik trik untuk mencari kepopuleran ataupun menjatuhkan lawan politik selalu saja mewarnai. Baik dengan cara yang terang2an maupun cara yang tidak langsung seperti kasus ini.kalau saya melihat, Ada 2 indikasi disini. 1 mencari kepopuleran, 2 menjatuhkan Lawan politik partai lain di mata masyarakat.

Hadi ngotot dengan bukti Videonya, Rama siap dengan sumpahnya. Mana yang benar? Kita tunggu saja… karena prosses tabayyun sangat penting disini. Dan Ingat! media tidak selalu benar…

WaAllahu a’lam …



RAMA vs HADI (dasar politikus...!) RAMA vs HADI (dasar politikus...!) Reviewed by Arief Adi NUgroho on 3/20/2009 09:28:00 AM Rating: 5
© untuk calon istriku. Diberdayakan oleh Blogger.